ANALISIS BIAYA KUALITAS UNTUK MENGURANGI PRODUK CACAT PADA TOKO MEUBEL JATI RAYA KENDARI

Authors

  • Ika Maya Sari Universitas Halu Oleo
  • Muntu Abdullah Universitas Halu Oleo
  • Jumarni Universitas Halu Oleo

DOI:

https://doi.org/10.33772/jak.v8i1.64

Keywords:

Meubel Jati Raya, Biaya Kualitas, Produk Cacat

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan biaya kualitas yang dikeluarkan untuk mengurangi produk cacat pada Toko Meubel Jati Raya. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Wawancara dan Dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa biaya kualitas pada tahun 2018 adalah sebesar Rp. 35.835.700 yaitu 4.10% sedangkan total biaya kualitas untuk tahun 2019 adalah sebesar 76.520.000 yaitu 4.58%. Penggunaan biaya kualitas untuk  mengurangi produk cacat pada Toko Meubel Jati Raya mencakup biaya pencegahan mengalami kenaikan di tahun 2019, biaya penilaian mengalami penurunan, biaya kegagalan internal mengalami kenaikan dan biaya kegagalan eksternal mengalami penurunan. Perusahaan dapat melakukan suatu tindakan untuk menekan tingkat kerusakan yang terjadi, salah satunya yaitu meningkatkan kualitas Sumber daya manusia dapat dilakukan dengan cara melakukan pengawasan atas para pekerja dengan lebih  ketat dan memberikan pelatihan kepada para pekerja serta membuat sistem penilaian kerja yang baru dengan tujuan untuk memotivasi kinerja para pekerja agar lebih baik.Perusahaan harus melakukan pengendalian kualitas secara total agar secara konsisten dapat menghasilkan desain produk yang berkualitas dengan menekan tingkat kerusakan yang terjadi pada produk yang akan dijual

References

Ahyari. (1990). Manajemen Produksi. Edisi keempat. Jilid kedua. Yogjakarta: BPFE.

Alex. (2005). Evaluasi pengendalian Biaya Kualitas Dalam Rangka Peningkatan Mutu Produk Dengan Studi Kasus Pada PT.Indo Multi plasindo. (Skripsi, Universitas Katolik Soegijapranata. Semarang).

Blocher Edward J., David E. Stout, dan Garu Cokins. (2011). Manajemen Biaya dengan Tekanan Strategic, Terjemahan David Wijaya. Jakarta: Salemba Empat.

Erviansyah, Arie. (2013). Analisis Pengaruh Biaya Kualitas Terhadap produk Rusak Pda PT.Nusa Toyotetsu Corporation. Management Analysis Journal, 2(2), 1-7.

Gaspersz, Vincent. (2005). Manajemen Kualitas: Penerapan Konsep-konsep Kualitas dalam Manajemen Bisnis Total. Jakarta: Yayasan Indonesia Emas dan PT. Gramedia Pustaka Utama.

Hansen dan Mowen. (2000). Manajemen Biaya; Edisi 1, diterjemahkan oleh Purwatiningsih. Jakarta: Penerbit Salemba Empat.

Hansen, Don R. & Mowen,Maryanne M. Mowen. (2009). Akuntansi Manajemen, Terjemahan Dewi Fitriasari dan Deny Arnor Kwary, 7th ed. Jakarta: Salemba Empat.

Hatani, L. (2008). Manajemen pengendalian mutu produksi roti melalui pendekatan statistical quality control (SQC). Jurnal Jurusan Manajemen FE UNHALU, 1, 1-7.

Mulyadi. (2008). Akuntansi Biaya, Edisi kelima. Yogyakarta: STIE-YKPN.

Mulyadi. (2015). Akuntansi Biaya. Yogyakarta: STIE YKPN.

Mursyidi. (2010). Akuntansi Biaya. Bandung: Refika Aditama.

Suryanata, Bayu N. (2011). Pengaruh Biaya Pencegahan Dan Biaya Penilaian Terhadap Produk Cacat Pada Pabrik Gula PTP Nusantara XI. Jurnal Akuntansi, 2(1), 105-122.

Tulende, M. S. M., & Ilat, V. (2014). Penerapan biaya kualitas untuk meningkatkan efisiensi produksi pada ud. sinar sakti manado. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 2(2).

Wahyuningtias, K. A. (2013). Pengaruh Biaya Kualitas Terhadap Produk Rusak Pada CV. Ake Abadi. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 1(3).

Winarno, S. H. (2015). Analisis Pengaruh Biaya Kualitas Terhadap Tingkat Keuntungan Perusahaan (Studi Kasus Pada CV. Meranti Manunggal Furniture). Moneter-Jurnal Akuntansi dan Keuangan, 2(2).

Downloads

Published

2023-02-16

Issue

Section

Articles